PFS.FTK.UIN-ALAUDDIN.AC.ID – GOWA, UIN Alauddin Makassar (UINAM)
telah melaksanakan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswan (PBAK) pada 28 -
30 September 2020. Kegiatan PBAK tersebut diikuti
oleh 5333 Mahasiswa Baru (MABA) dari 8 fakultas yang ada di UINAM melalui
telekonfrensi. 83 diantaranya tergabung di Jurusan Pendidikan Fisika Fakultas
Tarbiyah dan Keguruan dengan rincian 30 Mahasiswa dan 53 mahasiswi.
Kegiatan
PBAK hari ketiga dibuka langsung oleh Ketua Jurusan Pendidikan Fisika Rafiqah,
S,Si.,M.Pd. yang sekaligus memberikan ucapan selamat datang kepada mahasiswa
baru dan meyakinkan bahwa mereka telah tergabung di salah satu jurusan terbaik
di UIN Alauddin makassar.
Kegiatan
rutin tahunan ini menghadirkan beberapa narasumber mulai dari Sekretaris
Jurusan, Gugus Penjaminan Mutu (GPM), sampai Alumni dengan berbagai materi yang
disampaikan mulai dari kurikulum, kultur budaya akademik, keorganisasian dan
lain-lain.
“Salah
satu hal penting yang perlu dimiliki mahasiswa baru adalah kemampuan menyaring
informasi mengingat mahasiswa baru adalah objek yang rentan terhadap
pengaruh-pengaruh baru yang bisa saja menjerumuskan mereka pada kegagalan
akademik” tegas Dr. Qaddafi, M.Si sebagai pemateri kedua.
Dr.
Qaddafi juga memperkenalkan tagline jurusan yaitu “Bersama Bersama dan Selalu
Bersama”, beliau kemudian menginstuksikan beberapa mahasiswa baru untuk
menyebut tagline tersebut dalam bahasa daerah mereka.
Untuk
materi keorganisasian yang dibawakan oleh Ansarullah,S.Pd. salah satu alumni
sekaligus ketua Himpunan Mhasiswa Jurusan (HMJ) periode 2014, beliau
menyampaikan bahwa penting untuk mahasiswa baru berorganisasi sebagai wadah
belajar non-akademik namun yang perlu diperhatikan adalah bagaimana memilih
organsasi yang tepat.
“Untuk
mahasiswa baru, baiknya memilih organisasi intra kampus yang notabene garis
koordinasinya jelas seperti HMJ, SEMA. DEMA atau UKM” ucap Ansar. Ansar sendiri
aktif di beberapa organisasi semasa kuliah seperti, HMJ, UKM Pramuka, dan KPMP
(Kerukunan Pelajar Mahasiswa Pinrang).
Menjelang
Akhir PBAK, ditentukanlah nama angkatan untuk mahasiswa baru melalui games unik
hingga akhirnya diputuskan nama angkatannya adalah “Hadron” yaitu partikel yang diikat oleh gaya nuklir
yang sangat kuat.
“Dengan
ini diharapkan angkatan Hadron bisa menjadi satu kesatuan yang kokoh karena
diikat oleh kebersamaan” Ungkap Muh. Syihab Ikbal, kepala Laboratorium Pendidikan
Fisika.
Penghujung
kegiatan diisi oleh ucapan selamat dari para angkatan senior pendidikan fisika dari
angkatan 2016-2019 dengan nama angkatan berturut turut V16brasi, Dig17al,
Des18el, dan reyle19h.
Penulis : Imam Permana
Editor : Mukti Ali